Cara Menanam Tanaman Melon Sederhana
Cara menanam melon hidroponik - Menanam secara hidroponik sekarang ini telah menjadi teknik penanaman modern yang banyak dikembangkan oleh para petani modern. Dengan menggunakan teknik ini, petani tidak perlu menyediakan tanah yang luas. Media tanah dapat diganti dengan sekam, debu kayu, atau media yang lain. Biasanya, tanaman yang sering dibudidayakan secara hidroponik yakni sayuran. Akan tetapi, ternyata buah-buahan juga mampu ditanam secara hidroponik, diantaranya yakni buah melon. Cara menanam melon hidroponik pun sangat sederhana dan dengan mudah dapat diikuti oleh semua orang.
Dengan teknik menanam ini, perhatian Anda dikhususkan pada kepekaan tumbuhan dalam menyerap nutrisi. Satu-satunya nutrisi yang didapat oleh tanaman yang ditanam secara hidroponik yakni dari air nutrisi. Jadi, hal ini perlu mendapat perhatian khusus.
Cara menanam melon hidroponik sebetulnya sangat sederhana. Selain nutrisi, hal penting yang harus Anda perhatikan yakni teknik penyemaian. Pastikan benih yang disemai yakni benih terbaik. Cara mengetahui apakah benih atau biji melon ini berkualitas atau tidak yakni dengan cara merendamnya. Bibit yang baik akan karam dan bibit yang tidak baik akan terapung.
Langkah selanjutnya, persemaian mampu dilakukan di sebuah wadah berisi kapas lembap yang ditempatkan dalam sebuah wadah. Diamkan selama dua hingga tiga hari. Pastikan selalu jaga kelembapan permukaan kapas biar menerima bibit yang terbaik. Tahap penyemaian ini sebetulnya hampir sama dengan cara menanam melon pada umumnya. Hanya saja, medianya tidak menggunakan tanah.
Setelah menerima bibit tanaman hidroponik melon terbaik, Anda mampu menyemainya dan mulai menanamnya secara hidrponik. Pastikan selama tanaman tumbuh, tangki air nutrisi selalu dalam kondisi baik. Semua rangkaian pemikiran air dari tangki ke media-media tanam tidak boleh terganggu biar melon hidroponik dapat tumbuh dengan baik.
Sangat mudah bukan menanam melon dengan teknik hidroponik? Salah satu keunggulan dari menanam dengan teknik ini yakni biayanya lebih murah dibandingkan dengan menanam secara konvensional. Anda pun tidak perlu membuka lahan yang luas untuk bertani. Demikian yakni uraian sederhana mengenai Cara menanam melon hidroponik.
Dengan teknik menanam ini, perhatian Anda dikhususkan pada kepekaan tumbuhan dalam menyerap nutrisi. Satu-satunya nutrisi yang didapat oleh tanaman yang ditanam secara hidroponik yakni dari air nutrisi. Jadi, hal ini perlu mendapat perhatian khusus.
Cara Menanam Tanaman Melon Secara Hidroponik |
Langkah selanjutnya, persemaian mampu dilakukan di sebuah wadah berisi kapas lembap yang ditempatkan dalam sebuah wadah. Diamkan selama dua hingga tiga hari. Pastikan selalu jaga kelembapan permukaan kapas biar menerima bibit yang terbaik. Tahap penyemaian ini sebetulnya hampir sama dengan cara menanam melon pada umumnya. Hanya saja, medianya tidak menggunakan tanah.
Setelah menerima bibit tanaman hidroponik melon terbaik, Anda mampu menyemainya dan mulai menanamnya secara hidrponik. Pastikan selama tanaman tumbuh, tangki air nutrisi selalu dalam kondisi baik. Semua rangkaian pemikiran air dari tangki ke media-media tanam tidak boleh terganggu biar melon hidroponik dapat tumbuh dengan baik.
Sangat mudah bukan menanam melon dengan teknik hidroponik? Salah satu keunggulan dari menanam dengan teknik ini yakni biayanya lebih murah dibandingkan dengan menanam secara konvensional. Anda pun tidak perlu membuka lahan yang luas untuk bertani. Demikian yakni uraian sederhana mengenai Cara menanam melon hidroponik.
0 Response to "Cara Menanam Tanaman Melon Sederhana"
Posting Komentar